Kesadaran akan kesehatan mental sempat booming di Indonesia. Banyak orang tua yang merasa bingung dan khawatir berlebihan mengenai kesehatan mental. Tidak sedikit pula yang menanyakan bagaimana kesehatan mental anak mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan anak. Para orang tua tentunya harus mengerti dan paham agar tidak meremehkan masalah kesehatan mental.
Inilah Pengaruh Kesehatan Mental Terhadap Pertumbuhan dan Perkembangan
Kesehatan mental bukan sesuatu yang dapat orang tua amati dengan kasat mata. Selain itu, pengaruh kesehatan mental pada pertumbuhan dan perkembangan anak pun prosesnya tidak singkat. Anda harus mengetahui hal ini dari awal agar tidak terlanjur memberikan dampak buruk terhadap tumbuh kembang anak.
Tentunya Anda tidak ingin masalah kesehatan mental mengganggu pertumbuhan dan perkembangan anak, bukan? Silakan simak poin ulasan mengenai bagaimana kesehatan mental anak mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan berikut ini :
Kemampuan Adaptasi dan Sosialisasi dengan Lingkungan
Proses adaptasi dan bersosial dengan lingkungan tentu tidak bisa anak Anda lakukan sendiri. Mereka membutuhkan teman sebagai lingkungan untuk melatih keterampilan adaptasi dan sosialisasinya. Dengan kondisi batin yang tenteram dan tenang, proses adaptasi dan sosialisasi anak menjadi mungkin.
Kondisi batin yang sedih, marah, atau kecewa tentu mengganggu anak dan membuat anak tidak mood berinteraksi dengan sekitarnya. Anda sebagai orang tua pun tidak dapat memaksa anak untuk berbaur dengan lingkungan dengan perasaan batin yang kacau.
Kesehatan dan Asupan Gizi
Pengaruh kondisi batin juga berperan besar terhadap nafsu makan anak. Anda tentunya bisa membedakan bagaimana porsi makan anak ketika mereka sedang senang atau sedih. Secara tidak langsung hal ini menunjukkan bahwa kesehatan mental anak Anda dapat mempengaruhi nafsu makannya.
Kondisi mental yang tidak baik dapat menurunkan nafsu makan dan membuat asupan gizi tidak terpenuhi. Hal ini tentunya akan berakibat kepada pertumbuhan tubuh anak yang kemungkinan dapat terhambat akibat kekurangan gizi.
Itulah pembahasan mengenai bagaimana kesehatan mental mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan. Sekarang, Anda tentunya sudah mengerti bahwa kesehatan mental bukan sesuatu yang dapat Anda abaikan, bukan?