UA-226133185-1
0812 1566 3955 [email protected]

Memberi tugas saja tidak cukup membuat anak berkegiatan produktif di rumah. Kebanyakan dari mereka kesulitan dalam mengatur waktunya sehingga lebih sering menghabiskan waktunya untuk bermain dan melakukan hal selain belajar.

Himbauan untuk belajar di rumah sudah berlangsung hampir 1 tahun. Imbauan ini didasari oleh pencegahan terhadap tersebarnya virus corona di Indonesia dengan menghindari kerumunan atau komunal dan menerapkan social distancing (menjaga jarak dengan orang-orang).

Berikut tips anak tetap produktif ditengah pandemi:

  1. Penjelasan yang memadai

Orang tua perlu memberi anak pemahaman terkait dengan apa yang terjadi di luar sana. Jelaskan alasan kenapa sekolah meliburkan para siswa dan kewajiban untuk tetap belajar di rumah. Anak perlu adanya edukasi bahwa virus corona yang terjadi menyebabkan tidak boleh keluar rumah, karena dapat beresiko tertular. Dengan penjelasan yang cukup, anak dapat mengerti situasi dan tetap semangat walau belajar di rumah.

2.Berkonsultasi dengan ahli

Meski tidak berada di sekolah, orang tua tetap harus untuk berkonsultasi dengan guru-guru di sekolah. Walau bagaimana pun, mereka lah yang paling mengerti bagaimana metode yang tepat untuk anak-anak, materi apa saja yang menjadi bahan pembelajaran, dan juga tugas-tugas sebagai pekerjaan rumah.

3. Membuat jadwal

Selain menjelaskan situasi, anak juga harus kita buatkan jadwal agar dapat berperilaku disiplin di rumah. Jadwal belajar dapat sesuai dengan jadwal yang ada di sekolah, akan tetapi bisa juga mengubahnya lebih fleksibel sesuai dengan kondisi anak di rumah. Disiplin melakukan segala sesuatunya dapat anak mulai dari bangun tidur hingga sekolah online.

4. Menyempatkan Waktu Bersama Anak

Di tengah kesibukan orang tua, yang mungkin bekerja di rumah atau tetap di kantor, harus menyempatkan waktu untuk mendampingi anak. Mereka akan lebih bersemangat ketika orang tua ikut hadir bergabung untuk sekedar menemani atau bahkan mengajari.

5. Selipkan Hiburan

Ketika proses belajar, anak sangat mudah sekali merasa bosan dan tidak betah dengan kondisi belajar yang itu-itu saja. Sesekali ajaklah mereka untuk bermain video games atau menonton film. Hitung-hitung sebagai bentuk apresiasi juga atas kerja keras atau hasil dari belajarnya.

6. Menciptakan Suasana yang Nyaman

Untuk memperoleh hasil belajar yang lebih maksimal, buatlah suasana belajar yang nyaman untuk anak. Menggunakan bantal kesayangannya atau memberi makanan ringan yang ia sukai dapat orang tua lakukan agar anak betah berlama-lama dalam belajar.

7. Mendatangkan Orang Lain

Cara ini dapat dilakukan dengan cara memanggil guru les privat atau anak-anak lainnya agar bisa ikut belajar. Kehadiran mereka dapat menambah jiwa kompetitif dalam diri anak sehingga merasa terdorong untuk belajar lebih dan lebih lagi. Apabila Anda mencari guru les privat yang berkompeten, dapat melalui lembaga Nusagama Selain memiliki keahlian, guru-guru tentor juga professional dan juga berakhlak mulia.